Sabtu, 24 September 2016

Mari berInfaq dan Wakaf untuk Pembangunan Masjid Nurussa'adah




Salurkan .........
donasi, infaq  dan  wakaf  terbaik  Anda    

melalui:
Bank BRI  No. Rekening:
2015-01-002250-53-1
a.n.  Masjid Nurussa’adah
bukti transfer SMS/Line/ WA ke :
  0812 7412 2218


Bahan Material  langsung kepada:
Panitia Pembangunan Masjid Nurussa’adah

Deni, SE, MEI.  hp. 0813 6773 4209
Suparman    hp. 0812 786 4430
Kusman   hp. 0852 6675 5220

 
 
Masjid Nurussa’adah


Terletak di jalan Lingkar Selatan I RT.30 Kelurahan Paal Merah Kecamatan Paal Merah Kota Jambi.  Berdiri diatas tanah wakaf dari seorang warga muslim, dan dibangun secara swadaya oleh warga masyarakat di lingkungan tersebut, selain sebagai pusat peribadatan juga sebagai pusat pendidikan Al- Qur’an bagi anak-anak warga disekitarnya pada masa itu. 

Kini....  dengan bertambahnya jumlah penduduk juga meningkatnya perkembangan dan pembangunan di segala sektor terutama sektor perumahan, perkantoran maupun pergudangan di sekitar jalan lingkar kota, serta khususnya peninggian jalan mengakibatkan pembangunan-pembangunan berikutnya mengikuti tingginya keadaan jalan, sehingga keberadaan bangunan masjid yang ada menjadi lebih rendah, baik dari jalan maupun dari bangunan-bangunan yang lain, ini menjadi rentan banjir bila hujan turun.

Jumlah jama’ah yang  hadir pada setiap sholat Jum’at terus meningkat, termasuk juga peribadatan pada bulan ramadhan serta  sholat Ied.  Lahan parkir yang sempit atau bahkan tidak memiliki pelataran karena dekat dengan jalan raya.

Oleh karena itu, Pengurus Masjid cq. Panitia Pengembangan Pembangunan Masjid Nurussa’adah bersama seluruh warga masyarakat dan seluruh Muslimin dan Muslimat akan mengembangkan dan membangun kembali Masjid Nurussa’adah, agar jama’ahnya dapat melaksanakan peribadatan sholat dengan tenang, nyaman dan khusu’.

 
Yakni dengan membeli lahan tanah warga tepatnya dibelakang masjid senilai Rp.290.000.000,- Dan kemudian merencanakan pembangunan kembali masjid diatas tanah tersebut dengan RAB sebesar Rp.1.673.976.000,-  Rencana Pekerjaan Pengembangan Pembangunan Masjid Nurussa’adah akan dilaksanakan dengan memperhatikan: Rencana Tata letak Bangunan. Karena keterbatasan lahan, sehingga diperlukan pembangunan 2 (dua) lantai. Kebutuhan fasilitas penunjang antara lain:


1. Ruang mihrob dan imam / khotib.
2. Ruang tunggu imam / kantor kesekretariatan
3. Ruang wudhu dan toilet pria
4. Ruang wudhu dan toilet wanita
5. Ruang Sound system
6. Gudang

Pembangunan
Pada saat ini pembangunan masjid di lokasi yang baru sudah dimulai tepatnya 05 Desember 2013 yang lalu. Dengan tahapan pekerjaan pembuatan podasi masjid.
Dimulai dengan syukur dan permohonan do’a serta ditandai dengan peletakkan batu pertama oleh imam masjid. 
 

Pembiayaan untuk pengembangan dan pembangunan masjid tersebut adalah murni dari swadaya masyarakat berupa iuran yang ditetapkan secara musyawarah dan juga dari donatur yang budiman serta sumbangan dan wakaf baik masyarakat luas maupun instansi swasta atau pemerintah. Sementara ini  per 31 Januari 2014  total dana yang masuk  tercatat sebesar Rp.241.004.000,-  dari total RAB Rp.1.963.976.000,- Dan telah digunakan sebesar Rp.219.561.000,-  Kiranya masih banyak lagi dana yang diperlukan untuk pengembangan dan pembangunan masjid ini baik  secara financial maupun materi.  Untuk ini kami mengharapkan semua kaum Muslimin dan Muslimat baik secara perorangan ataupun kelompok, serta instansi pemerintah maupun lembaga swasta (perusahaan) untuk turut serta berlomba-lomba berpartisipasi pada pengembangan dan pembangunan Masjid Nurussa’adah tersebut, dengan menanamkan Amal Jariahnya berupa sumbangan infaq atau wakaf terbaiknya.                                            (idinpikanto jan14 p3mns)
 

Pedoman
Membangun masjid, memakmurkan dan menyediakan untuk orang-orang shalat termasuk amal  yang  utama. Allah akan memberikan kepadanya pahala nan agung. Ia termasuk shadaqah jariyah yang pahalanya berlanjut hingga seseorang telah meninggal dunia. Allah berfirman:
 إِنَّمَا يَعْمُرُ مَسَاجِدَ اللَّهِ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَأَقَامَ الصَّلاةَ وَآتَى الزَّكَاةَ وَلَمْ يَخْشَ إِلا اللَّهَ فَعَسَى أُولَئِكَ أَنْ يَكُونُوا مِنَ الْمُهْتَدِينَ  (سورة التوبة: 18)
“Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS At-Taubah: 18)
Nabi  sallallahu’alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ بَنَى مَسْجِدًا بَنَى اللَّهُ لَهُ مِثْلَهُ فِي الْجَنَّةِ  (رواه البخاري، رقم 450،  ومسلم، رقم 533، من حديث عثمان رضي الله عنه)
“Barangsiapa yang membangun masjid, maka Allah akan bangunkan baginya semisalnya di surga.” (HR. Bukhari, 450 dan Muslim, 533 dari Hadits Utsman radhiallahu’anhu)
Diriwayatkan Ibnu Majah, 738 dari Jabir bin Abdullah radhiallahu’anhuma sesungguhnya Rasulullah sallallahu’alahi wa sallam bersabda:
مَنْ بَنَى مَسْجِدًا لِلَّهِ كَمَفْحَصِ قَطَاةٍ ، أوْ أَصْغَرَ ، بَنَى اللَّهُ لَهُ بَيْتًا فِي الْجَنَّةِ 
“Barangsiapa membangun masjid karena Allah sebesar sarang burung atau lebih kecil. Maka Allah akan bangunkan baginya rumah di surga.” (Dishahihkan oleh Al-Albany)
ip_p3mns

Tidak ada komentar:

Posting Komentar